OTAK, instrument pikir akan menghasilkan output untung - rugi, mungkin - mustahil dan benar - salah (berdasarkan ukuran-ukuran yang diciptakan manusia sendiri). Sedang HATI, instrument rasa akan menghasilkan output manfaat - mudlarat, pantas - wagu dan etis - tidak etis (bersarkan inspirasi yang diperoleh dari Sang Pencipta). Otak dan hati adalah dua perangkat yang berbeda. Ketika kita menyiapkan waktu dan ruang di hati untuk menyongsong datangnya inspirasi maka tinggalkan otak, berhentilah berpikir agar inspirasi lebih cepat masuk ke dalam relung hati.

(Pujo Priyono)

===================================================

07 Juni 2009

Frustasi

Frustrasi…
gembalaan hati berkurang satu lagi hari ini
entah siapa yang mencuri?
ataukah dia sengaja melariakn diri..?

sedetik, sekelebat…
ada bayangan hitam muncul dibalik diding ragu
menbacanya, memantrai dengan kalimat logika
entah siapa yang lari?
atau inikah yang disebut relatifitas?

Frustasi..
kepala pening, berfikir dengan perasaan
masih takmampu aku memilah pekerjaan organ diri
otak tak dibiarkan berfikir sendiri
selalu saja ada intrupsi dari hati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar