OTAK, instrument pikir akan menghasilkan output untung - rugi, mungkin - mustahil dan benar - salah (berdasarkan ukuran-ukuran yang diciptakan manusia sendiri). Sedang HATI, instrument rasa akan menghasilkan output manfaat - mudlarat, pantas - wagu dan etis - tidak etis (bersarkan inspirasi yang diperoleh dari Sang Pencipta). Otak dan hati adalah dua perangkat yang berbeda. Ketika kita menyiapkan waktu dan ruang di hati untuk menyongsong datangnya inspirasi maka tinggalkan otak, berhentilah berpikir agar inspirasi lebih cepat masuk ke dalam relung hati.

(Pujo Priyono)

===================================================

12 Desember 2008

Kabut Sebelum Hujan

Yang aku temui hanya waktu yang berjalan sama
Tak berbeda seperti kemarin lalu yang enggan berlalu
Dalam detik ada yang detik-detik yang membosankan

Ingin lari pun tanpa arah yang membaru
Tegaknya langit masih ditutupi tebing dan awan
Matahari seakan malu untuk menerangi hari

Kabut, hujan dan orang-orang kemarin

Ada sejengkal ruang hitam
Yang mungkin bisa membuat sukma terpejam

Kabut, hujan dan orang-orang lalu lalang

Menyembunyikan kata-kata bosan dibalik tumpukan kertas usang
Lirik lagu kerinduan berjatuhan dari kertas setengah basah

Kabut, hujan dan bianglala kerinduan

Jeruji dan air hangat di cuaca membeku
Tampilan cahaya menceritakan peristiwa
Membujur, laksana api menjulur dengan jujur

Kabut sebelum hujan mengakhiri kerinduan orang-orang

Tembagapura, 2008

Tidak ada komentar:

Posting Komentar